HALLOSOLO.COM – Hingga saat ini jalur pantura Demak-Kudus belum bisa dilalui.
Pemulihan jalur Demak-Kudus menjadi salah satu prioritas penanganan darurat.
Mengingat jalur ini merupakan salah satu jalur utama mudik lebaran.
Namun demkian, ketinggian genangan pascabanjir yang melanda wilayah Demak berangsur surut.
Baca Juga:
Raih Kemenangan di 27 Pilkada Jawa Tengah, Ketua Partai Gerindra Jateng Sudaryono Dinilai Sukses
Harga MinyaKita Masih Tinggi, Menteri Perdagangan Budi Santoso Sebut 2 Hari Lagi akan Turun
Demikian pula dengan jumlah warga yang mengungsi akibat kejadian banjir ini terus menurun.
Seiring dengan kembalinya para pengungsi ke rumah masing-masing.
Baca artikel lainnya di sini : Prabowo Cerita Tempati Paviliun Akmil hingga Digembleng Sarwo Edhie, Kilas Balik Kebersamaan dengan SBY
Per Selasa (26/3/2024) tinggi muka air di wilayah Kecamatan Karanganyar tinggal tersisa setinggi 30 sentimeter, wilayah Cangkring Rembang setinggi 20 sentimeter, dan wilayah Kedung Banteng setinggi 50 sentimeter.
Baca Juga:
Pasangan Ahmad Luthfi – Taj Yasin Berhasil Unggul dalam Hitung Cepat Pilkada Jateng 2024 Versi SMRC
Jumlah pengungsi turun dari semula 9.130 jiwa pada Senin (25/3) menjadi 5.952 jiwa.
Baca artikel lainnya di sini : Gagal Masuk Senayan, Kini PPP Buka Pintu Terkait Kemungkinan Kedatangan Prabowo Subianto dan Gerindra
Demikian informasi berdasarkan data yang dirangkum Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Sebaran para pengungsi yang masih bertahan di pengungsian pada 36 titik di lima kecamatan.
Baca Juga:
KPK Penjaraksn 3 Orang, Kasus Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Peras Anak Buah untuk Biayai Pilkada
Menko Pangan Zulkifli Hasan Tegaskan Target Pencapaian Swasembada Pangan Maju Jadi Tahun 2027
Antara lain Kecamatan Karanganyar, Kecamatan Demak, Kecamatan Gajah, Kecamatan Mijen, dan Kecamatan Sayung.
Upaya penanganan tanggul memperlihatkan progres antara lain sudah selesainya perbaikan Tanggul Menur di Kecamatan Mranggen, Tanggul Sungai Wulan di Dukuh Norowito Desa Ketanjung sudah selesai diperbaiki.
Kini memasuki tahap penguatan, juga tanggul Sungai Dukuh Menawan di Desa Merak Kecamatan Dempet mencapai progres perbaikan 10 persen.
Tim gabungan penanganan darurat banjir Demak masih terus melakukan giat pemompaan.
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Pada Selasa (26/3/2024) kegiatan pemompaan difokuskan pada wilayah Cangkring Kecamatan Karanganyar dengan menggunakan 10 unit pompa apung milik BPBD Provinsi Jawa Tengah.
Pemompaan juga dilaksanakan di Kelurahan Bintoro, Kecamatan Demak.
Operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) pada hari Selasa (26/3) menyemaikan 1.000 kilogram NaCl di wilayah Laut Jawa pada ketinggian 8.000-12.000 kaki.
Upaya TMC dijadwalkan akan diteruskan hingga 27 Maret 2024.***
Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional dari Tengag, Hellojateng.com
Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita On24jam.com dan Hallosurabaya.com
Untuk kebutuhan publikasi press release di portal berita ini, atau serentak di puluhan media online lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com:
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.